HUBUNGAN INDEKS MASA TUBUH (IMT) DENGAN DISMENOREA PADA REMAJA
Abstract
ABSTRAKLatar belakang: gangguan menstruasi yang sering dialami wanita usia remaja atau dewasa awal adalah dismenorea atau nyeri haid. Keluhan ini dapat mempengaruhi kualitas hidup, aktivitas sehari-hari dan prestasi belajar. Status gizi merupakan salah satu penyebab terjadinya dismenorea, status gizi yang kurang ataupun berlebihan akan mempengaruhi hormon pada proses menstruasi.Tujuan: mengetahui hubungan indeks massa tubuh dengan dismenorea pada siswa kelas VIII SMP Muhammadiyah I Yogyakarta. Metode: penelitain ini merupakan penelitian diskriptif kualitatif. Pengumpulan menggunakan koeisoner tetutup untuk mengetahui kejadian disminore, penggunaan timbangan dan pengukur tinggi badan untuk menghitung IMT. Teknik pengambilan sampel secara total sampling sebanyak 78 siswa. Analisa bivariat dengan chi kuadrat. Hasil: indeks masa tubuh responden mayoritas normal (67%) dan mengalami disminore (81%). Uji analisis didapatkan nilai Ï= 0,08 dan α= 0,05 (Ï > 0,05), artinya tidak ada hubungan IMT dengan dismenore. Remaja yang memiliki IMT normal tetap mengalami dismenore. Kesimpulan dan saran: tidak ada hubungan IMT dengan dismenorea. Siswa hendaknya dapat menangani dismenore dengan benar dan tepat agar tidak mengganggu aktivitas dan prestasi belajar.Kata kunci: dismenorea, indeks masa tubuhTHE RELATIONSHIP OF BODY MASS INDEX WITH OF DYSMENORRHEA IN ADOLESCENTABSTRACTBackground: Menstrual disorders that often occur in early adult women or adults are dysmenorrhoea or menstrual pain. These complaints can affect the quality of life, daily activities and learning achievements. Nutritional status is one of the causes of birth dysmenorrhoea, nutritional status that is less or excessive will affect the hormone in the process of menstrual. Objective: to know the correlation of body mass index with dysmenorrhoea in grade VIII student of SMP Muhammadiyah I Yogyakarta. Method: This research is a qualitative descriptive study. The collection uses a closed koeisoner to determine the incidence of disminore, use of scales and a height meter to calculate BMI. Sampling technique in total sampling counted 78 students. Bivariate analysis with chi square. Result: body mass index of respondent normal (67%) and experiencing disminore (81%). Test analysis obtained Ï = 0,080 and α= 0,05 (Ï > 0,05), there is no relation of IMT with dysmenorrhea. Teens who have normal BMI remain dysmenorrhea. Explanation and suggestion: there is no IMT relationship with dysmenorrhoea. Students usually get dysmenorrhea correctly and appropriately so as not to disrupt the activity and learning achievement.Keywords: dysmenorrhoea, body mass index
Published
2018-01-03
How to Cite
Astuti, E. P. (2018). HUBUNGAN INDEKS MASA TUBUH (IMT) DENGAN DISMENOREA PADA REMAJA. Jurnal Kebidanan, 9(02), 121-137. https://doi.org/10.35872/jurkeb.v9i02.314
Section
Articles