HUBUNGAN TINGKAT KEPATUHAN PENGOBATAN DENGAN KEBERHASILAN PROGRAM PROLANIS PADA PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE 2 DI UPTD PUSKESMAS KROYA I
Abstrak
ABSTRAK Prevalensi diabetes di Jawa Tengah pada 2018 adalah sebesar 2,1% yang mengalami peningkatan sebesar 0,5% dari prevalensi DM yang terdiagnosis dokter yaitu 1,6% pada 2013. Salah satu faktor yang berperan dalam kegagalan pengontrolan gula darah pasien diabetes melitus adalah ketidakpatuhan pasien terhadap pengobatan. Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan rancangan cross sectional. Alat ukur yang digunakan untuk mengukur tingkat kepatuhan yaitu MMAS-8. Data dianalisis menggunakan Pearson Chisquare. Penelitian dilakukan terhadap 38 responden sesuai dengan kriteria inklusi. Penelitian dilakukan dengan cara memberikan kuesioner kepada responden kemudian dibandingkan dengan rata – rata kadar gula darah selama 3 bulan berturut – turut pada pasien diabetes melitus anggota PROLANIS di UPTD Puskesmas Kroya I pada Februari 2020. Hasil Penelitian pada 38 responden menunjukan bahwa tingkat kepatuhan tinggi sebesar 29%, kepatuhan sedang 31,5% dan kepatuhan rendah 39.5%. Kadar gula darah pasien terkontrol sebesar 52,6% dan tidak terkontrol sebesar 47,4%.. Berdasarkan hasil uji chisquare dihasilkan P value = 0,004 (P value < 0,005) artinya terdapat hubungan antara tingkat kepatuhan pengobatan dengan kadar gula darah. Kata Kunci :Referensi
Ahmad, Musfirah. 2018. Korelasi Antara Pelaksanaan Prolanis dengan pengendalian Kadar Gula Darah Penderita DM tipe 2.
American Diabetes Association, 2013. Diagnosis and Classification of Diabetes Melitus. Diabetes Care Vol.33: 562-569.
American College of Clinical Pharmacy. 2013. Pharmacoterapy Review Program for Advanced Clinical Pharmacy and Impaired Glucose Tolerance in Indonesia.
American Diabetes Association. 2015. Standars of Medical Care in Diabetes Chapter 1. Application and Administartion New York: McGraw-Hil.
Badan Penyelenggara Jaminan Kesehatan. 2014. Program Pengelolaan Penyakit Kronis (PROLANIS).In: Panduan Praktis. Jakarta: BPJS Kesehatan
Badan Penyelenggara Jaminan Sosial.2014. Panduan praktis program pengelolaan penyakit kronis. PERKENI. 2011. Konsensus pencegahan dan pengelolaan diabetes mellitus tipe 2 di Indonesia. Jakarta PB PERKENI.
Bulu, Adelaide. 2019. Jurnal : Hubungan antara tingkat kepatuhan minum obat dengan kadar gula darah pada pasien diabetes melitus tipe 2.
Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah., 2017. Profil Kesehatan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2017. Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah
Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap. 2017. Profil Kesehatan Puskesmas Koya I
Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap.
DiPiro, J.T., Wells, B.G., and Schwinghammer, T.L., 2016, Pharmacotherapy: A Patophysiologic Approach (Ed.). Pharmacotherapy A Pathophysiologic Approach, Tenth Edit.,. McGraw Hill Professional
Garnadi, Y. 2012. “Hidup Nyaman Dengan Diabetes Melitus”. PT Agromedia Pustaka, Jakarta.
Gustian, R. 2012. Diagnosis dan Klasifikasi Diabetes Melitus dalam Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jakarta : Salemba Medika. Hasdianah, H. R. (2012). Mengenal Diabetes Melitus Pada Orang Dewasa dan Anak-anak Dengan Solusi Herbal. Yogyakarta : Nuha Medika.
Hasdianah, D., 2014. Gizi, Pemanfaatan Gizi, Diet Diabetes Melitus dan Obesitas. Yogyakarta: Nuha Mediaka.
Idris, F., 2014. Pengintegrasian Program Preventif Penyakit Diabetes Melitus Tipe 2 PT Askes (Persero) ke Badan Penyelenggara Jaminan Kesehatan
(BPJS). J Indon Med Assoc, 64 (Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya).
Kemenkes RI. 2013. Riset Kesehatan Dasar; RISKESDAS. Jakarta: Balitbang Kemenkes RI
Kemenkes RI. 2018. Riset Kesehatan Dasar; RISKESDAS. Kementerian Kesehatan Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. Jakarta: Balitbang Kemenkes RI
Letchuman GR, Wan Nazaimoon WM, Wan Mohamad WB, Chandran LR, Tee GH, Jamaiyah H, et al. Prevalence of diabetes in the Malaysian National Health Morbidity Survey III 2006. Med J Malay. 2010;65(3):180–6.
Listiana, Tia. 2019. Jurnal : Hubungan Tingkat Kepatuhan Penggunaan Obat dengan Outcome Klinis Pada Diabetes Tipe 2 PROLANIS di Wilayah Puskesmas Wonopringgo Kabupaten Pekalongan.
Morello, C. M., Chynoweth, M., Kim, H., Singh R. F., Hirsch, J.D., 2011. Strategies to Improve Medication Adherence Reported by Diabetes patient and Result of a Talking Control Your Diabetes Survey (February). Ann Pharmacother, 45 145-153.
Morisky, D.E., Ang, A., Krousel-Wood, M., Ward, H.J., 2008. Predictive Validity of A Medication Adherence Measure in an Outpatient Setting. J. Clin. Hypertens. Greenwich Conn 10, 348-354.
Nanda, Oryza Dwi. 2018. Jurnal : Hubungan kepatuhan minum obat antidiabetik dengan regulasi kadar gula darah pada pasien perempuan diabetes melitus.
Natalia, dan Dwipayant. 2013. Hubungan Pengetahuan tentang Diet Diabetes Melitus dengan Kepatuhan Pelaksanaan Diet pada Penderita Diabetes Melitus. Jurnal Keperawatan, 1(1).
Notoatmojo, Soekidjo, 2012. Metodologi penelitian kesehatan. Yogyakarta : Rineka Cipta.
PERKENI. 2015. Konsensus Pengelaan dan Pencegahan Diabetes Melitus Tipe 2 di Indonesia. Jakarta: PB PERKENI.
Rodiyatun, Mita. 2017. Jurnal : Peran homecare pada pasien diabetes melitus tipe 2 PROLANIS terhadap tingkat kepatuhan dan keberhasilan terapi.
Rasdianah, Nur. 2016. Jurnal : Gambaran kepatuhan pengobatan pasien diabetes melitus tipe 2 di Puskesmas Daerah Istimewa Yogyakarata.
Rini, Syavira. 2016. Skripsi : Pelaksanaan Program pengelolaan Penyakit Kronis (PROLANIS) Pada Pasien Diabetes melitus (DM) di Puskesmas Padang Bulan Kabupaten Medan.
Rudianto A, Dharma L, Eva D, Alwi S, Tri J, Ign A, et al. Konsensus diabetes melitus tipe 2 Indonesia [diakses 2 April 2015].
Sudoyo, Aru W. 2009. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jakarta : Bagian Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Indonesia.
Sugiyono. 2017. Metodologi Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung : CV Alfabeta
Soewondo, P., 2011. Konsensus Pengendalian dan Pencegahan DM Tipe 2 di Indonesia 2011, PERKENI. Jakarta.
Syuadzah, Rahmi. 2017. Jurnal :Tingkat kepatuhan mengikuti kegiatan PROLANIS pada pasien diabetes melitus tipe 2 dengan kadar HbA1C
Tandra, H. 2010. Segala Sesuatu yang Harus Anda Ketahui tentang Diabetes.
Jakarta : Gramedia Pustaka Utama.
Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2011, Tentang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial. Jakarta: Presiden Republik Indonesia.
Vera, Tombokan. 2015. Jurnal : Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kepatuhan Berobat Pasien Diabetes Melitus pada Praktek Dokter Keluarga di Kota Tomohon.
Wiwik Salistyaningsih, Theresia Puspitawati, Dwi Kurniawan Nugroho. 2011. Jurnal : Hubungan Tingkat Kepatuhan Minum Obat Hipoglikemik Oral dengan Kadar Glukosa Darah pada PasienD iabetes Melitus Tipe 2. Yogyakarta : Berita kedokteran Masyarakat vol.27.
American Diabetes Association, 2013. Diagnosis and Classification of Diabetes Melitus. Diabetes Care Vol.33: 562-569.
American College of Clinical Pharmacy. 2013. Pharmacoterapy Review Program for Advanced Clinical Pharmacy and Impaired Glucose Tolerance in Indonesia.
American Diabetes Association. 2015. Standars of Medical Care in Diabetes Chapter 1. Application and Administartion New York: McGraw-Hil.
Badan Penyelenggara Jaminan Kesehatan. 2014. Program Pengelolaan Penyakit Kronis (PROLANIS).In: Panduan Praktis. Jakarta: BPJS Kesehatan
Badan Penyelenggara Jaminan Sosial.2014. Panduan praktis program pengelolaan penyakit kronis. PERKENI. 2011. Konsensus pencegahan dan pengelolaan diabetes mellitus tipe 2 di Indonesia. Jakarta PB PERKENI.
Bulu, Adelaide. 2019. Jurnal : Hubungan antara tingkat kepatuhan minum obat dengan kadar gula darah pada pasien diabetes melitus tipe 2.
Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah., 2017. Profil Kesehatan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2017. Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah
Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap. 2017. Profil Kesehatan Puskesmas Koya I
Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap.
DiPiro, J.T., Wells, B.G., and Schwinghammer, T.L., 2016, Pharmacotherapy: A Patophysiologic Approach (Ed.). Pharmacotherapy A Pathophysiologic Approach, Tenth Edit.,. McGraw Hill Professional
Garnadi, Y. 2012. “Hidup Nyaman Dengan Diabetes Melitus”. PT Agromedia Pustaka, Jakarta.
Gustian, R. 2012. Diagnosis dan Klasifikasi Diabetes Melitus dalam Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jakarta : Salemba Medika. Hasdianah, H. R. (2012). Mengenal Diabetes Melitus Pada Orang Dewasa dan Anak-anak Dengan Solusi Herbal. Yogyakarta : Nuha Medika.
Hasdianah, D., 2014. Gizi, Pemanfaatan Gizi, Diet Diabetes Melitus dan Obesitas. Yogyakarta: Nuha Mediaka.
Idris, F., 2014. Pengintegrasian Program Preventif Penyakit Diabetes Melitus Tipe 2 PT Askes (Persero) ke Badan Penyelenggara Jaminan Kesehatan
(BPJS). J Indon Med Assoc, 64 (Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya).
Kemenkes RI. 2013. Riset Kesehatan Dasar; RISKESDAS. Jakarta: Balitbang Kemenkes RI
Kemenkes RI. 2018. Riset Kesehatan Dasar; RISKESDAS. Kementerian Kesehatan Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. Jakarta: Balitbang Kemenkes RI
Letchuman GR, Wan Nazaimoon WM, Wan Mohamad WB, Chandran LR, Tee GH, Jamaiyah H, et al. Prevalence of diabetes in the Malaysian National Health Morbidity Survey III 2006. Med J Malay. 2010;65(3):180–6.
Listiana, Tia. 2019. Jurnal : Hubungan Tingkat Kepatuhan Penggunaan Obat dengan Outcome Klinis Pada Diabetes Tipe 2 PROLANIS di Wilayah Puskesmas Wonopringgo Kabupaten Pekalongan.
Morello, C. M., Chynoweth, M., Kim, H., Singh R. F., Hirsch, J.D., 2011. Strategies to Improve Medication Adherence Reported by Diabetes patient and Result of a Talking Control Your Diabetes Survey (February). Ann Pharmacother, 45 145-153.
Morisky, D.E., Ang, A., Krousel-Wood, M., Ward, H.J., 2008. Predictive Validity of A Medication Adherence Measure in an Outpatient Setting. J. Clin. Hypertens. Greenwich Conn 10, 348-354.
Nanda, Oryza Dwi. 2018. Jurnal : Hubungan kepatuhan minum obat antidiabetik dengan regulasi kadar gula darah pada pasien perempuan diabetes melitus.
Natalia, dan Dwipayant. 2013. Hubungan Pengetahuan tentang Diet Diabetes Melitus dengan Kepatuhan Pelaksanaan Diet pada Penderita Diabetes Melitus. Jurnal Keperawatan, 1(1).
Notoatmojo, Soekidjo, 2012. Metodologi penelitian kesehatan. Yogyakarta : Rineka Cipta.
PERKENI. 2015. Konsensus Pengelaan dan Pencegahan Diabetes Melitus Tipe 2 di Indonesia. Jakarta: PB PERKENI.
Rodiyatun, Mita. 2017. Jurnal : Peran homecare pada pasien diabetes melitus tipe 2 PROLANIS terhadap tingkat kepatuhan dan keberhasilan terapi.
Rasdianah, Nur. 2016. Jurnal : Gambaran kepatuhan pengobatan pasien diabetes melitus tipe 2 di Puskesmas Daerah Istimewa Yogyakarata.
Rini, Syavira. 2016. Skripsi : Pelaksanaan Program pengelolaan Penyakit Kronis (PROLANIS) Pada Pasien Diabetes melitus (DM) di Puskesmas Padang Bulan Kabupaten Medan.
Rudianto A, Dharma L, Eva D, Alwi S, Tri J, Ign A, et al. Konsensus diabetes melitus tipe 2 Indonesia [diakses 2 April 2015].
Sudoyo, Aru W. 2009. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jakarta : Bagian Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Indonesia.
Sugiyono. 2017. Metodologi Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung : CV Alfabeta
Soewondo, P., 2011. Konsensus Pengendalian dan Pencegahan DM Tipe 2 di Indonesia 2011, PERKENI. Jakarta.
Syuadzah, Rahmi. 2017. Jurnal :Tingkat kepatuhan mengikuti kegiatan PROLANIS pada pasien diabetes melitus tipe 2 dengan kadar HbA1C
Tandra, H. 2010. Segala Sesuatu yang Harus Anda Ketahui tentang Diabetes.
Jakarta : Gramedia Pustaka Utama.
Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2011, Tentang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial. Jakarta: Presiden Republik Indonesia.
Vera, Tombokan. 2015. Jurnal : Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kepatuhan Berobat Pasien Diabetes Melitus pada Praktek Dokter Keluarga di Kota Tomohon.
Wiwik Salistyaningsih, Theresia Puspitawati, Dwi Kurniawan Nugroho. 2011. Jurnal : Hubungan Tingkat Kepatuhan Minum Obat Hipoglikemik Oral dengan Kadar Glukosa Darah pada PasienD iabetes Melitus Tipe 2. Yogyakarta : Berita kedokteran Masyarakat vol.27.
Diterbitkan
2021-07-19
##submission.howToCite##
Alfiza, I. S., & Mutripah, S. (2021). HUBUNGAN TINGKAT KEPATUHAN PENGOBATAN DENGAN KEBERHASILAN PROGRAM PROLANIS PADA PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE 2 DI UPTD PUSKESMAS KROYA I. Jurnal Estu Utomo Health Science, 15(02), 31-36. Diambil dari https://ejurnal.stikeseub.ac.id/index.php/JEU/article/view/788
Terbitan
Bagian
Articles