GAMBARAN PENGETAHUAN, SIKAP DAN TINDAKAN MASYARAKAT TENTANG SWAMEDIKASI PENYAKIT DIARE DI DESA KARANGAREN
Keywords:
Pengetahuan, Sikap, Tindakan, Swamedikasi, Diare, Knowledge, Attitude, Action, Self-medication, Diarrhea
Abstract
ABSTRAK Upaya masyarakat untuk mengobati diri sendiri dikenal dengan istilah swamedikasi. Diare adalah suatu kondisi dimana terjadi peningkatan frekuensi BAB lebih dari tiga kali sehari disertai dengan penurunan konsistensi tinja. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran pengetahuan, sikap dan tindakan masyarakat tentang swamedikasi diare di Desa Karangaren. Metode penelitian yang digunakan adalah survei deskriptif. Pengambilan sampel pada penelitian ini dengan teknik Simple RandomSampling. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh masyarakat yang berusia >18 tahun yang bertempat tinggal di Desa Karangaren, Kecamatan Kutasari dengan jumlah keseluruhan adalah 1.560 penduduk yang sudah memiliki KTP dan jumlah sampel 94 responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan masyarakat berada dalam kategori baik (30,9%), kategori cukup baik (53,2%), kategori kurang baik (16%). Sikap masyarakat berada dalam kategori baik (40,4%), kategori cukup baik (51,1%), kategori kurang baik (8,5%). Tindakan masyarakat berada dalam kategori baik (42,6%), kategori cukup baik (57,4%), kategori kurang baik (0%). Kesimpulan yang diperoleh adalah tingkat pengetahuan masyarakat berada pada kategori cukup baik, tingkat sikap berada pada kategori cukup baik dan tingkat tindakan berada pada kategori cukup baik. Kata Kunci : Pengetahuan, Sikap, Tindakan, Swamedikasi, DiareReferences
Purnama, Sang Gede., 2016. Penyakit Berbasis Lingkungan. Denpasar: Universitas Udayana.
Dinas Kesehatan Kabupaten Purbalingga. 2018. Profil Kesehatan Kabupaten Purbalingga. Purbalingga: Dinas Kesehatan.
Efayanti, E., Susilowati, T., & Imamah, I. N.2019. Hubungan Motiviasi Dengan Perilaku Swaedikasi. Jurnal Penelitian Perawat Profesional. Fakultas keperawatan. Universitas Aisyiyah Surakarta.
Madania, Papeo, P., 2021. Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Terhadap Tindakan Pemilihan Obat Untuk Swamedikasi. Gorontalo: Universitas Negeri Gorontalo.
Nilam Sari, Y., Marta Indria, D,. Sulistyowati, D., 2021. Identifikasi Karakteristik Sosiodemografi terhadap Pola Sikap Masyarakat Kota Malang tentang Swamedikasi Urtikaria. Malang: Universitas Islam Malang.
Laily Vitria, Henniwati., 2019. Hubungan Tingkat Pengetahuan Dengan Tindakan Swamedikasi Diare Akut Di Kabupaten Nganjuk. Kediri: Universitas Kediri.
Kurniasih, Supriani, Yuliastuti., 2019. Analisis Faktor Tingkat Pengetahuan Masyarakat Tentang Tindakan Swamedikasi Diare. Cilacap:Universitas Panguarmas Maos Cilacap.
Dharmayanti, I., Tjandrarini, D.H., 2020. Peran Lingkungan Dan Individu Terhadap Masalah Diare Di Pulau Jawa Dan Bali. Jakarta: Badan Peneliti dan Pengembangan Kesehatan.
Zulkarni., Rela Tobat, S., Febri Aulia, S., 2019. Perilaku Masyarakat Dalam Swamedikasi Obat Tradisional Dan Modern Di Kelurahan Sapiran Kecamatan Aur Birugo Tigo Baleh Kota Bukittinggi. Jurnal Kesehatan. Stikes Prima Nusantara Bukittinggi.
Wulandari, D., Lutfiyani, H., & Yuliastuti, H., 2017. Gambaran Pengetahuan Masyarakat Tentang Swamedikasi Diare Di Dusun Macana Kelurahan Tanjung Kecamatan Muntilan. Fakultas Ilmu Kesehatan. Universitas Muhammadiyah Magelang.
Masturoh, I., Anggita T, N., 2018. Metodologi Penelitian Kesehatan. Pusat Pendidikan Sumber Daya Manusia Kesehatan. Kementrian Kesahatan Republik Indonesia.
Robiyanto, Rosmimi, Kartika., 2018. Analisis Pengaruh Tingkat Pengetahuan Masyarakat Terhadap Tindakan Swamedikasi Diare di Kecamatan Pontianak Timur. Pontianak: Program Studi Farmasi Fakultas Kedokteran Universitas Tanjungpura.
Turdiyanto, Totok, dkk. 2014. Farmakologi. Jakarta: EGC
Wawan dan Dewi M. 2011. Teori Dan Pengukuran Pengetahuan, Sikap Dan Perilaku Manusia. Yogyakarta: Muha Medika.
Notoatmojo, Soekidjo. 2018. Metode Penelitian Kesehatan.Jakarta: Rineka Cipta.
Sugiyono, 2019. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Notoatmodjo, S., 2016. Pendidikan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Hapsari, ruli setya, dkk. 2014. Undang-undang kesehataan. Jakarta: EGC Alviana, fifi. 2019. Pengaruh Buah Salak (SALACCA EDULIS) Terhadap Frekuensi Defekasi Dan Lamanya Diare Pada Rattus Norvegicus. Universitas Sains Al-Qur’an.
Dinas Kesehatan Kabupaten Purbalingga. 2018. Profil Kesehatan Kabupaten Purbalingga. Purbalingga: Dinas Kesehatan.
Efayanti, E., Susilowati, T., & Imamah, I. N.2019. Hubungan Motiviasi Dengan Perilaku Swaedikasi. Jurnal Penelitian Perawat Profesional. Fakultas keperawatan. Universitas Aisyiyah Surakarta.
Madania, Papeo, P., 2021. Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Terhadap Tindakan Pemilihan Obat Untuk Swamedikasi. Gorontalo: Universitas Negeri Gorontalo.
Nilam Sari, Y., Marta Indria, D,. Sulistyowati, D., 2021. Identifikasi Karakteristik Sosiodemografi terhadap Pola Sikap Masyarakat Kota Malang tentang Swamedikasi Urtikaria. Malang: Universitas Islam Malang.
Laily Vitria, Henniwati., 2019. Hubungan Tingkat Pengetahuan Dengan Tindakan Swamedikasi Diare Akut Di Kabupaten Nganjuk. Kediri: Universitas Kediri.
Kurniasih, Supriani, Yuliastuti., 2019. Analisis Faktor Tingkat Pengetahuan Masyarakat Tentang Tindakan Swamedikasi Diare. Cilacap:Universitas Panguarmas Maos Cilacap.
Dharmayanti, I., Tjandrarini, D.H., 2020. Peran Lingkungan Dan Individu Terhadap Masalah Diare Di Pulau Jawa Dan Bali. Jakarta: Badan Peneliti dan Pengembangan Kesehatan.
Zulkarni., Rela Tobat, S., Febri Aulia, S., 2019. Perilaku Masyarakat Dalam Swamedikasi Obat Tradisional Dan Modern Di Kelurahan Sapiran Kecamatan Aur Birugo Tigo Baleh Kota Bukittinggi. Jurnal Kesehatan. Stikes Prima Nusantara Bukittinggi.
Wulandari, D., Lutfiyani, H., & Yuliastuti, H., 2017. Gambaran Pengetahuan Masyarakat Tentang Swamedikasi Diare Di Dusun Macana Kelurahan Tanjung Kecamatan Muntilan. Fakultas Ilmu Kesehatan. Universitas Muhammadiyah Magelang.
Masturoh, I., Anggita T, N., 2018. Metodologi Penelitian Kesehatan. Pusat Pendidikan Sumber Daya Manusia Kesehatan. Kementrian Kesahatan Republik Indonesia.
Robiyanto, Rosmimi, Kartika., 2018. Analisis Pengaruh Tingkat Pengetahuan Masyarakat Terhadap Tindakan Swamedikasi Diare di Kecamatan Pontianak Timur. Pontianak: Program Studi Farmasi Fakultas Kedokteran Universitas Tanjungpura.
Turdiyanto, Totok, dkk. 2014. Farmakologi. Jakarta: EGC
Wawan dan Dewi M. 2011. Teori Dan Pengukuran Pengetahuan, Sikap Dan Perilaku Manusia. Yogyakarta: Muha Medika.
Notoatmojo, Soekidjo. 2018. Metode Penelitian Kesehatan.Jakarta: Rineka Cipta.
Sugiyono, 2019. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Notoatmodjo, S., 2016. Pendidikan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Hapsari, ruli setya, dkk. 2014. Undang-undang kesehataan. Jakarta: EGC Alviana, fifi. 2019. Pengaruh Buah Salak (SALACCA EDULIS) Terhadap Frekuensi Defekasi Dan Lamanya Diare Pada Rattus Norvegicus. Universitas Sains Al-Qur’an.
Published
2021-01-28
How to Cite
Rahayu, N. R., & Alfiza, I. S. (2021). GAMBARAN PENGETAHUAN, SIKAP DAN TINDAKAN MASYARAKAT TENTANG SWAMEDIKASI PENYAKIT DIARE DI DESA KARANGAREN. Jurnal Estu Utomo Health Science, 15(01), 1-6. Retrieved from https://ejurnal.stikeseub.ac.id/index.php/JEU/article/view/585
Section
Articles
